By: Ami Daiman
Letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki di Nusa Tenggara Timur membawa duka hingga ke seluruh indoensia khususnya ke seluruh Nusa Tenggara Timur. Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, berdampak pada korban jiwa, juga material. Setidaknya 10 orang tewas akibat kejadian itu, dan ratusan lainnya terpaksa mengungsi. Pemerintah pun menaikkan status tanggap darurat bencana hingga 58 hari.
Sebagai wujud kepedulian atas musibah meletusnya Gunung Ile Lewotobi Laki-laki pada Minggu 03 November 2024 lalu, Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Kupang sebagai salah satu UPT Teknis Kementerian Pertanian menggalang donasi dari seluruh pegawai BBPP Kupang untuk membantu para korban bencana.
Tujuan galang dana untuk korban erupsi gunung meletus yaitu untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak. Galang dana juga dapat menjadi bentuk solidaritas dan dukungan moral kepada korban, penggalangan dana dan sumbangan lainnya yang telah di lakukan oleh BBPP Kupang disalurkan melalui Dinas Sosial Provinsi Nusa Tenggara Timur Jumat (13/12/2024)
Kepala Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang Indra Zakariya Rayusman, SH. MH menyampaikan bahwa galang dana merupakan sebuah kegiatan yang dilakukan untuk pengumpulan dana/kontribusi suka rela dari pegawai BBPP Kupang untuk kemanusiaan yang bentuknya adalah uang , sembako dan juga masker untuk meringankan beban korban.
“ Bencana ini adalah ujian berat bagi saudara-saudara kita di Nusa Tenggara Timur. Kami ingin berkontribusi untuk memberikan bantuan nyata dan memastikan kebutuhan mendesak mereka terpenuhi. Semoga bantuan ini meringankan beban mereka dan menjadi penyemangat di tengah kesulitan Sebagai wujud kepedulian terhadap korban bencana, " pungkas Indra
Lebih lanjut Indra menyampaikan bahwa donasi ini dapat menanamkan nilai-nilai kepedulian terhadap kemanusiaan
“ Sumbangan atau donasi ini di berikan kepada korban yang terdampak Erupsi Gunung Api Ile Lewotobi laki-laki menjadi wujud nyata dari nilai-nilai kemanusiaan dan solidaritas”, ungkapnya.
Donasi/sumbangan BBPP Kupang di salurkan melalui Dinas Sosial Provinsi Nusa Tenggara Timur yang di terima oleh Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Daud Abihud Natun, S.ST.
“ Saya memakili Lembaga Dinas Sosial Provinsi NTT sangat berterimakasih atas kepedulian yang di sampaikan oleh BBPP Kupang semoga apa yang di donasikan ini dapat meringankan dan membantu para korban yang ada di wilayah bencana lewotobi laki-laki ini” ungkap Daud
Menteri Andi Amran Sulaiman mengatakan semua pihak saling mendukung, memperkuat, bersinergi, dan mewujudkan semangat persaudaraan dalam memulihkan kondisi di area terdampak bencana.
“Melalui bantuan yang di salurkan, kami berharap daerah-daerah yang terkena musibah segera pulih kemabali dan semakin maju," kata Amran.
Senada dengan Mentan Amran Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti mengatakan bantuan untuk bencana alam ini dapat meringankan beban korban dan memperkuat perekonomian yang sempat terganggu akibat bencana.
“Bencana ini harus kita hadapi bersama, karena satu petani yang terkena bencana adalah musibah kita bersama maka di butuhkan kepedulian dan kepekaan kita semua agar meringankan beban korban serta memulihkan lagi keadaan khususnya mental dan perekonomian masyarakat terdampak bencana” tegas Santi