Sumber : pertanianku.com
Bekicot?cukup mudah dijumpai di daerah yang lembap seperti di semak-semak atau di sekitar empang. Bekicot jarang dimanfaatkan oleh manusia. tetapi sering digunakan sebagai pakan ikan. seperti lele. Selain menjadi pakan ikan. hewan ini juga bisa dijadikan pakan ternak yang bernutrisi.
Bekicot berpotensi menjadi pakan ternak dengan kandungan proteinnya yang cukup tinggi sekitar 60 persen. Selain itu. kandungan asam aminonya juga terbilang cukup lengkap dan kaya akan kalsium.
Para peternak bisa membudidayakan bekicot sebagai kegiatan sampingan untuk mengefisiensikan biaya pakan. Pasalnya. hewan ini terbilang cukup mudah berkembang biak.
Untuk menjaga nilai mutu gizi protein di dalam bekicot. peternak harus mengolahnya terlebih dahulu hingga berubah menjadi tepung sebelum akhirnya diberikan untuk ternak.
Tepung bekicot bisa menjadi pengganti tepung ikan yang biasanya terdapat di dalam formula ransum untuk ternak unggas dan ternak ruminansia. Peternak bisa mengolahnya menjadi tepung mentah. tepung matang. bekicot segar. dan silase.
Tepung mentah
Pembuatan tepung mentah sangat sederhana. Anda hanya perlu mencuci bekicot yang sudah dikumpulkan dengan air bersih dan langsung keluarkan dagingnya dari dalam cangkang. Selanjutnya. keringkan dengan cara dijemur selama 4?5 hari atau bisa menggunakan oven dengan suhu sekitar 60?C selama 12 jam. Setelah daging sudah benar-benar kering. giling hingga halus.
Tepung matang
Cuci bekicot hingga bersih. lalu direndam selama ? jam dengan air garam sambil diaduk. Konsentrasi garam yang digunakan sebanyak 10 persen dari volume air. Setelah selesai direndam. cuci kembali dengan air bersih dan rebus. airnya dibiarkan mendidih terlebih dahulu. Proses perebusan berlangsung selama 20?30 menit.
Setelah itu. keluarkan daging dari dalam cangkang. kemudian dicacah. Keringkan daging dengan cara dijemur selama 2 hari atau dioven. Setelah kering. giling hingga halus.
Bekicot segar
Rendam dagingnya yang sudah dikeluarkan dari cangkang ke dalam larutan garam dengan komposisi 1 liter air dan 75 gram garam dapur selama 15 menit. Selanjutnya. cuci daging tersebut dan masukkan ke air mendidih selama 20 menit.
Silase
Daging bekicot yang masih basah digiling atau dicacah halus dan dicampurkan ke tepung singkong kering dengan perbandingan 2:1. Fermentasikan selama 14 hari dan selanjutnya dijemur.