Sumber : Pertanianku.com
Merawat kelinci hamil?tidak boleh sembarangan karena cara perawatannya akan berbeda dengan kelinci yang tidak hamil. Perawatan kelinci yang sedang hamil dilakukan untuk menjaga kondisi kesehatan induk sekaligus kandungan yang berada di dalam perut induk.
Perawatan yang benar dapat memudahkan proses persalinan dan kemungkinan induk serta anak selamat setelah proses melahirkan akan semakin besar. Ketika merawat kelinci hamil. Anda harus memerhatikan jumlah pakan serta air yang diberikan.
Kondisi kandang harus tenang agar induk tidak stres dan menyebabkan kondisi kehamilannya menjadi terganggu. Jangan lupa untuk menjaga sanitasi kandang serta lingkungan di sekitar kandang.
Induk kelinci yang sedang bunting membutuhkan nutrisi yang lebih banyak. Oleh karena itu. pemberian pakan perlu ditingkatkan. baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya. Volume hijauan dan konsentrat harus ditingkatkan agar perkembangan janin di dalam perut induk bisa berjalan dengan lancar.
Pakan tambahan lainnya yang harus diberikan adalah protein. mineral. dan vitamin. Nutrisi tersebut sangat dibutuhkan oleh induk dan anak yang dikandungnya. Konsentrat yang diberikan harus mengandung protein sebanyak 16?20 persen. lemak 3?5.5 persen. serat kasar 14?20 persen. dan mineral 4.5?6.5 persen.
Pakan hijauan yang diberikan untuk induk yang bunting adalah rumput sebanyak 1?2 kg. Formula pakan lain yang bisa diberikan adalah campuran antara hijauan dan konsentrat sebanyak 135?335 gram.
Konsentrat yang diberikan pada induk bunting terbuat dari campuran garam dapur. tepung tulang. dan tepung kapur. Perbandingan antara tepung tulang dan tepung kapur adalah 2:1. Gunakan garam dapur secukupnya saja jangan sampai konsentrat terlalu asin.
Selama induk sedang bunting. persediaan air minum di dalam kandang harus selalu ada. Induk yang kekurangan air dapat memakan anak yang baru dilahirkan.?
Kondisi kandang harus dijaga agar tetap tenang karena kelinci yang sedang bunting sangat sensitif dengan stres.
Setelah induk memasuki masa kebuntingan 27 hari. sediakan kotak di dalam kandang. Lapisi kotak dengan rumput kering. Kotak tersebut digunakan sebagai tempat berlindung. Setelah 2?3 hari kemudian. induk akan mencabuti bulunya sendiri untuk diletakkan ke dalam kotak. Pada saat itulah induk sudah siap melahirkan.