By : Yunindah Lestari Lapihu, S.Pt., M.Si
Penanganan sapi potong pasca melahirkan sangat krusial untuk memastikan kesehatan induk dan pertumbuhan pedet yang optimal. Pemeriksaan pasca kelahiran pada induk dan pedet merupakan langkah penting dalam memastikan kesehatan keduanya serta keberhasilan proses reproduksi. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mendeteksi adanya komplikasi, gangguan kesehatan, dan memastikan proses penyembuhan berjalan dengan baik. Berikut adalah langkah-langkah penting yang perlu diperhatikan:
- Pemeriksaan Induk dan Pedet
- Kondisi Umum: Periksa suhu tubuh, nadi, dan frekuensi pernapasan induk dan pedet. Pastikan tidak ada tanda-tanda infeksi atau komplikasi.
- Tali Pusat: Potong tali pusat sekitar 10-15 cm dari perut pedet dan olesi dengan larutan yodium untuk mencegah infeksi.
- Plasenta: Pastikan plasenta keluar seluruhnya dalam waktu 12-24 jam setelah kelahiran. Jika tidak, segera hubungi dokter hewan.
- Kondisi ambing: Ambing tampak penuh dan keras, puting susu tidak bengkak atau luka.
- Pemberian Kolostrum
- Pentingnya Kolostrum: Kolostrum adalah susu pertama yang sangat kaya akan antibodi yang penting untuk kekebalan pedet.
- Cara Pemberian: Berikan kolostrum sebanyak mungkin dalam 6-12 jam pertama kehidupan. Jika induk tidak menghasilkan cukup kolostrum, berikan kolostrum pengganti.
- Perawatan Induk
- Istirahat: Berikan induk tempat yang bersih, kering, dan tenang untuk beristirahat dan menyusui.
- Nutrisi: Tingkatkan pemberian pakan berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan energi yang meningkat akibat produksi susu.
- Kebersihan: Jaga kebersihan kandang dan perlengkapan untuk mencegah infeksi.
- Observasi: Perhatikan tanda-tanda infeksi seperti demam, nanah, atau bengkak pada puting susu.
- Perawatan Pedet
- Suhu Tubuh: Pastikan pedet berada di tempat yang hangat untuk menjaga suhu tubuhnya tetap stabil.
- Higiene: Jaga kebersihan tubuh pedet dengan cara membersihkan bagian tubuh yang kotor.
- Penimbangan: Timbang pedet secara teratur untuk memantau pertumbuhannya.
- Vaksinasi: Ikuti jadwal vaksinasi yang telah ditentukan untuk mencegah penyakit.
- Pencegahan Penyakit
- Sanitasi: Jaga kebersihan lingkungan kandang dan peralatan.
- Karantina: Isolasikan induk dan pedet yang sakit untuk mencegah penularan penyakit.
- Pengobatan: Segera berikan pengobatan yang tepat jika ada tanda-tanda penyakit.
- Manajemen Pasca Laktasi
- Penghentian Laktasi: Secara bertahap kurangi pemberian pakan konsentrat dan tingkatkan pemberian hijauan.
- Persiapan Kawin: Setelah induk pulih sepenuhnya, siapkan untuk dikawinkan kembali.
Pemeriksaan pasca kelahiran harus dilakukan oleh orang yang berpengalaman atau dokter hewan. Jika Anda tidak yakin, sebaiknya segera minta bantuan profesional. Segera hubungi dokter hewan jika Anda menemukan tanda-tanda berikut:
- Suhu tubuh yang sangat tinggi atau rendah.
- Nafsu makan menurun drastis.
- Keluarnya cairan abnormal dari vagina atau puting susu.
- Adanya luka yang parah atau infeksi.
- Kesulitan bernapas atau detak jantung yang tidak teratur.
- Pedet tidak mampu berdiri atau berjalan setelah beberapa jam.
Dengan melakukan pemeriksaan yang cermat dan tindakan yang tepat, Anda dapat memastikan kesehatan induk dan pedet serta keberlangsungan usaha peternakan Anda. Penanganan yang tepat pasca melahirkan akan sangat mempengaruhi produktivitas sapi potong di masa mendatang. Dengan memperhatikan langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan kesehatan dan kesejahteraan ternak Anda.