Tips Memilih Hewan Kurban yang Sehat dan Sesuai Syariat

By : Yunindah Lestari Lapihu, S.Pt., M.Si

Hari Raya Idul Adha adalah momen istimewa bagi umat Muslim untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui ibadah kurban. Memilih hewan kurban yang sehat, berkualitas, dan sesuai syariat adalah langkah penting agar ibadah kita diterima. Jangan sampai salah pilih, karena hal ini berkaitan dengan sah atau tidaknya kurban yang kita lakukan.

Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda perhatikan saat memilih hewan kurban:

  1. Pastikan Hewan Sehat dan Tidak Cacat

Ini adalah syarat mutlak dalam memilih hewan kurban. Perhatikan ciri-ciri hewan yang sehat:

  • Aktif dan Lincah: Hewan yang sehat umumnya tidak lemas, lesu, atau diam di pojokan.
  • Nafsu Makan Baik: Hewan yang sehat akan lahap makan dan minum.
  • Mata Bening dan Tidak Belekan: Mata yang jernih menunjukkan kesehatan hewan secara keseluruhan.
  • Hidung Basah dan Bersih: Hidung yang kering atau berlendir bisa menjadi indikasi penyakit.
  • Bulu Mengkilap dan Tidak Kusam: Bulu yang rapi dan mengkilap adalah tanda gizi yang baik.
  • Tidak Ada Luka Terbuka atau Benjolan Aneh: Periksa seluruh tubuh hewan dari luka, borok, atau benjolan yang mencurigakan.
  • Kaki Kuat dan Berjalan Normal: Pastikan hewan tidak pincang atau sulit berdiri.
  • Tidak Kurus Kering: Pilih hewan dengan bobot yang proporsional, tidak terlalu kurus hingga terlihat tulang-tulangnya.

Hewan yang memiliki cacat permanen yang mengurangi nilai manfaatnya (seperti sangat kurus, buta sebelah atau keduanya, pincang parah, atau sakit parah) tidak sah dijadikan hewan kurban.

  1. Perhatikan Usia Hewan Sesuai Syariat

Setiap jenis hewan kurban memiliki batasan usia minimal yang harus dipenuhi:

  • Unta: Minimal berusia 5 tahun dan telah masuk tahun ke-6.
  • Sapi/Kerbau: Minimal berusia 2 tahun dan telah masuk tahun ke-3.
  • Kambing/Domba: Minimal berusia 1 tahun dan telah masuk tahun ke-2. Namun, untuk domba, ada kelonggaran jika usianya sudah 6 bulan namun posturnya besar seperti domba umur 1 tahun, maka sudah boleh dikurbankan.

Anda bisa memeriksa usia hewan dari gigi susu yang sudah tanggal dan digantikan dengan gigi permanen (poel) atau menanyakan langsung kepada penjual yang terpercaya.

  1. Pilih Penjual yang Terpercaya dan Berpengalaman

Membeli hewan kurban dari penjual yang reputasinya baik akan memberikan rasa aman. Penjual yang terpercaya umumnya:

  • Menyediakan Hewan dari Peternakan Terawat: Mereka biasanya memiliki standar perawatan hewan yang baik.
  • Jujur dalam Informasi: Tidak menutupi kondisi hewan atau usia sebenarnya.
  • Memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH): Terutama jika membeli hewan dari luar daerah, SKKH menjamin hewan bebas dari penyakit menular.
  • Memberikan Garansi: Beberapa penjual mungkin menawarkan garansi jika hewan sakit atau tidak sesuai syariat.
  1. Sesuaikan dengan Kemampuan Finansial

Harga hewan kurban bervariasi tergantung jenis, ukuran, dan beratnya. Tentukan anggaran yang dimiliki, lalu pilih hewan yang sesuai. Ingat, ibadah kurban adalah bentuk ketakwaan, bukan ajang pamer. Lebih baik mengurbankan hewan yang sesuai kemampuan dan ikhlas, daripada memaksakan diri.

  1. Pertimbangkan Lokasi Penjualan dan Pengiriman

Jika ingin membeli hewan dari jauh, pertimbangkan biaya pengiriman dan cara pengangkutannya. Pastikan hewan tidak stres selama perjalanan dan sampai di tempat tujuan dalam kondisi baik. Banyak juga lembaga atau panitia kurban yang menyediakan layanan pembelian hewan kurban sekaligus penyembelihan dan pendistribusiannya. Ini bisa menjadi pilihan praktis.

 

 

 

  1. Amati Lingkungan Kandang Penjual

Kandang yang bersih dan terawat menunjukkan bahwa hewan-hewan di sana dirawat dengan baik. Lingkungan yang kotor bisa menjadi sarang penyakit. Perhatikan juga ketersediaan pakan dan air minum yang layak bagi hewan.

  1. Niatkan dengan Ikhlas

Selain aspek fisik hewan, yang terpenting adalah niat yang tulus dan ikhlas saat berkurban. Kurban adalah bentuk ibadah dan syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang telah diberikan.

Dengan memperhatikan tips-tips di atas, semoga Anda dapat memilih hewan kurban yang terbaik, sehat, dan sesuai syariat, sehingga ibadah kurban Anda diterima di sisi Allah SWT.

Dipublikasi Pada : 16-05-2025