By Ami Daiman
Kementerian Pertanian terus berupaya melakukan perbaikan dan peningkatan pelayanan sesuai standar sistem manajemen mutu. Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementerian Pertanian melaksanakan audit eksternal (Surveillance Audit) verifikasi kesesuaian implementasi SNI ISO 9001:2015 (Sistem Manajemen Mutu) di Tahun 2023.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyampaikan bahwa peningkatan kinerja adalah hal yang sangat penting.
"Sebagai sektor yang tumbuh positif selama pandemi, insan pertanian harus bisa meningkatkan kinerja, menjaga mutu pelayanan karena kita berharap pertumbuhan positif pertanian bisa berdampak bagi sektor lain, khususnya secara ekonomi," Ujar Amran.
Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi menyampaikan bahwa tugas Kementerian Pertanian tidaklah mudah karena harus menyediakan pangan bagi seluruh masyarakat sehingga diperlukan adanya peningkatan kualitas di berbagai sektor termasuk dalam sektor manajemen.
“Penerapan ISO manajemen mutu tentunya bertujuan untuk meningkatkan kredibilitas layanan institusi sebagai organisasi yang taat pada peraturan, fokus pada pelayanan prima, pelayanan berkualitas dan anti penyuapan sehingga kinerja kita betul-betul prima dan bersih,” kata Dedi
Surveillance sistem manajemen mutu ISO 9001:2015 merupakan upaya untuk mempertahankan mutu pelayanan dan penyelenggaraan pelatihan dari sertifikat yang telah diperoleh sebelumnya. Diharapkan juga dapat meningkatkan kinerja dan mutu setiap bagian dan kelompok kerja di suatu instansi
Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Kupang menjalani proses Surveillance Audit dari tanggal 22-23 November 2023 oleh PT. United Registrar Systems (URS) yaitu Badan Sertifikasi Internasional yang berkantor pusat di Inggris dan telah terakreditasi oleh UKAS (United Kingdom Accreditation Service).
Ini merupakan Surveillance Audit untuk yang ke sekian kalinya dijalani oleh BBPP Kupang sebagai lembaga yang telah tersertifikasi dalam menjalankan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015.
Sebelum proses Audit Eksternal (Surveillance Audit) dilakukan. BBPP Kupang terlebih dahulu melakukan Audit Internal yang telah dilaksanakan pada tanggal 18 - 20 Oktober 2023 yang lalu dan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) . Audit Internal dan RTM merupakan rangkaian kegiatan yang wajib dilakukan oleh setiap lembaga yang telah tersertifikasi untuk meninjau hasil implementasi Sistem Manajemen Mutu.
Seperti yang diketahui, BBPP Kupang telah tersertifikasi ISO 9001:2015 sejak 2018. dan setiap tahunnya akan dilakukan Surveillance Audit. Proses Surveillance Audit kali ini dilakukan oleh Lead Auditor PT. URS sdr. Franklin Samuel. pembukaan kegiatan Surveillance Audit dihadiri seluruh tim manajemen BBPP Kupang.
Dalam Surveillance Audit ini yang di audit adalah Top Management, Wakil Manajemen Mutu terkait management review, audit mutu internal, pengendalian informasi terdokumentasi, dan verifikasi tindakan perbaikan, Kepegawaian dan Rumah tangga. Perlengkapan dan Instalasi, Bidang Program dan Evaluasi serta Bidang Penyelenggaraan Pelatihan.
Lead Auditor, Franklin Samuel, saat closing meeting menyampaikan hasil audit eksternal yang dilakukan di semua subyek audit
“Tidak ada temuan baik minor ataupun mayor, hanya saran perbaikan untuk kemajuan kedepannya” tuturnya franklin.
Franklin melanjutkan, “Ada observasi positif yang kami lihat yaitu adanya komitmen serta visi dan misi yang baik dari pimpinan dan personil BBPP Kupang dalam implementasi sistem manajemen mutu ISO 9001:2015'
lanjut franklin beberapa hal sebagai bentuk saran terhadap penyelenggaraan ISO 9001:2015 di BBPP Kupang perlu saya sampaikan.
“saran perbaikan kedepannya di rumah tangga agar perawatan mobil dinas sebaiknya menggunakan jarak tempuh bukan waktu, di bagian program identifikasi pelatihan harus di lakukan analisa identifikasi terlebih dahulu, di bidang evaluasi harus lebih teliti dalam angka statistik yang ada di laporan evaluasi pelatihan, di bidang penyelenggaraan pelatihan materi pelatihan Kurikulum harus di evaluasi setelah pelaksanaannya, di instalasi dan perlengkapan Perlu pencatatan dan dokumentasi yang baik di bagian pengadaan agar mudah di telusuri ,” papar Franklin
“Dengan ini kami merekomendasikan bahwa BBPP Kupang mampu mempertahankan sertifikat ISO 9001:2015,” ungkapnya saat memberikan closing statement
Ini disyukuri oleh segenap jajaran BBPP Kupang. Kepala Balai Dr. Ir. Yulia Asni Kurniawati, M.Si menyampaikan, “alhamdulillah, pencapaian ini kami syukuri sebagai bagian dari tanggung jawab kami melaksanakan proses bisnis kami di bidang penyelenggaraan pelatihan dan pelayanan publik kami secara umum. Ini merupakan kerja keras semua pegawai BBPP Kupang,” ujar Yulia
Yulia Menambahkan " Saran masukan Lead Auditor sangat bermakna untuk perbaikan kedepannya, sehingga BBPP Kupang harus terus memperbaiki diri baik dari segi SDMnya maupun kinerjanya" ungkapnya.