By: Sukmawati
Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP), Kementerian Pertanian, menggelar pameran dan bazar dengan tema “Gebyar Agrostandar”. Acara dilaksanakan selama 3 hari di lapangan BB Biogen Kompleks BSIP Cimanggu, Kota Bogor mulai tanggal 19 hingga puncak perayaan di tanggal 21 September 2023 yang di hadiri oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin limpo.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa kehadiran BSIP harus mampu menjaga produk pangan Indonesia jauh lebih aman serta memiliki kualitas tinggi dan siap memenuhi pasar ekspor.
“Oleh karena itu, standarisasi menjadi penting sebagai pintu masuk kita untuk memperkuat ekspor. Jadi apa yang dilakukan BSIP merupakan tugas dan fungsi yang sangat penting untuk Indonesia ke depan,” ungkap Syahrul.
Hal senada juga di ungkapkan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Kementerian Pertanian, Dedi Nursyamsi menjelaskan bahwa BSIP telah menunjukkan eksistensinya dalam setahun pertama dengan berbagai kegiatan strategis dan aktif berbagai komite teknis yang berfokus pada berbagai aspek pertanian, dari tanaman pangan hingga kesehatan hewan.
“Selama satu tahun terakhir, BSIP telah melaksanakan berbagai kegiatan guna meningkatkan eksistensinya dalam pembangunan pertanian. Semoga BSIP selalu terus meningkatkan kinerjanya terutama dalam standarisasi hilir pertanian,” kata Dedi.
Di tingkat Provinsi, BSIP NTT Sendiri turut melaksanakan Gebyar Agrostandar pada hari Selasa 26 September hingga Rabu, 27 September 2023 di halaman kantor BSIP NTT yang terletak di Jalan Timor Raya KM. 32, Naibonat. Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Dengan mengusung tema “Agrostandar Hebat, Pertanian Maju”, HUT BSIP dilaksanakan dengan cukup meriah dan diharapkan dapat mempererat tali silahturahmi dan persaudaraan di antara pegawai UPT Kementerian Pertanian, Instansi, Kelompok Usaha hingga Kelompok Tani.
Salah kegiatan untuk meriahkan HUT BSIP adalah dengan mengadakan lomba tarian kreasi baru yang di ikuti antar instansi/kelompok usaha/kelompok tani.
Para peserta berlomba menampilkan tarian kreasi modern dan berkompetisi untuk mendapatkan pengakuan atas kreativitas dan dedikasi dalam melestarikan budaya daerah dengan menghadirkan sentuhan modern yang segar.
Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Kupang tampil dengan tarian kreasi yang memukau juri dan penonton, menggunakan lagu dengan judul “Tamang Pung Kisah” dan memadukan penampilan dengan gerakan yang kreatif serta kostum yang indah, BBPP Kupang berhasil meraih juara ke II dalam lomba tarian kreasi.
Kepala Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Kupang, Yulia Asni Kurniawati menyatakan rasa bangga dan terima kasih kepada seluruh tim yang berkontribusi mulai dari persiapaan hingga penampilan pada saat perlombaan.
“Kemenangan ini adalah hasil dari kerja keras dan kerjasama tim yang luar biasa. Kami senang bisa menjadi bagian dari perayaan HUT BSIP NTT yang istimewa ini,” Kata Yulia.
Lomba tari kreasi menjadi bukti bahwa BBPP Kupang bukan hanya sebuah lembaga pelatihan pertanian yang hebat, tetapi juga terdapat staf yang memiliki bakat seni yang mengagumkan. Keberhasilan dalam lomba ini adalah penyemangat tambahan untuk terus berinovasi dan berprestasi di berbagai bidang. Selamat Ulang Tahun BSIP yang pertama, semoga semakin maju, mandiri dan modern.