By : Marthen Leonard Ressie. SP., M.Si
Kementerian Pertanian bersinergi dengan Komisi IV DPR-RI, dalam hal ini Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) yang ditindaklanjuti oleh Sekolah Menegah Pembangunan Pertanian (SMKKP) Negeri Kupang dan Bpk. Yohanis Fransiskus Lema,SIP.,M.Si (Anggota DPRI-RI Komisi IV) mengadakan Bimtek Peningkatan Kapasitas dan Daya SaingĀ Petani dan Penyuluh di Kabupaten Malaka bertempat pada Hotel Nusa Dua Malaka (09/072024). Adapun maksud dari kegiatan ini adalah memberikan pembekalan kepada petani dan penyuluh agar dapat meningkatkan kemampuan secara individu serta dapat mentransferkan pengathuan terkhusus tentang Pemanfaatan Alat dan Mesin Pertanian.
Pada kesempatan tersebut kaka Ansy Lema (sapaan akrab Bpk. Yohanis Fransiskus Lema,SIP.,M.Si) menyampaikan harapan agar bantuan alat mesin pertanian yang sudah diberikan lewat perjuangan sebagai legislatif dapat dipergunakan dengan baik, terutama bagaimana mengoperasikan serta merawat alat-alat tersebut agar bisa beroperasi dengan baik dan berusia panjang sehingga bener-benar membantu dalam berusahatani. (hal ini dikemukakan melalui Tenaga Ahli Bpk. Redem Usbuko).
Selaku pihak penyelenggara Kepala Sekolah SMKKP Negeri Kupang Dr. Bogarth K. Watuwaya,S.Pt.,M.Sc. menyampaikan bahwa pemanfaatan alat mesin pertanian harus benar-benar dimanfaatkan sebaik mungkin, terutama pada saat ini Kabupaten Malaka merupakan salah satu daerah yang menjadi wilayah binaan dari SMKPP Negeri Kupang dalam program Satgas Darurat Pangan, sangat mengharapkan dengan memanfaakan alat mesin pertanian yang ada dapat meningkatkan Perluasan Areal Tanam (PAT).
Bpk. Marthen L. Ressie,SP.,M.Si , selaku salah satu narasumberĀ sangat mengharapkan dengan adanya Bimtek ini dan materi yang disampaikan dapat diaplikasikan oleh peserta setelah kembali ke tempat masing-masing, karena materi yang disampaikan adalah teknologi sederhana, mudah dan murah dalam pengaplikasiaannya.