Sumber : pertanianku.com
Kompos bisa terbuat dari berbagai limbah. mulai dari limbah pertanian hingga limbah rumah tangga.?Kompos sampah rumah tangga?kerap digunakan oleh pekebun skala kecil karena sampah yang dihasilkan tidak begitu banyak sehingga kompos yang dihasilkan pun mencukupi kebutuhan berkebun.
Kompos sampah rumah tangga yang berbentuk padat tidak bisa langsung digunakan. Kompos baru bisa digunakan sebagai pupuk apabila sudah diangin-anginkan sekitar satu minggu setelah dikeluarkan dari komposter.
Sementara itu. untuk kompos cair atau lindi juga tidak bisa gunakan setelah dipanen. Kompos harus ditambahkan dengan Boisca/Propuri sebanyak satu tutup botol kemasan untuk tiap 1?2 liter lindi. Setelah itu. diamkan kompos selama dua sampai tiga hari agar bakteri yang berada di dalamnya berkembang biak dengan cepat. Selanjutnya. kompos sudah bisa diberikan pada tanaman.
Kompos cair yang dicampur dengan Boisca/Propuri bisa disimpan selama 1?2 bulan. Berikut ini cara penggunaan lindi atau kompos cair yang terbuat dari sampah rumah tangga.
- Campurkan lindi dengan air. Perbandingan antara lindi dan air adalah 1:5 atau satu tutup botol lindi dicampur dengan lima botol air. Usahakan agar ukuran botol air sama dengan ukuran botol penampung lindi agar campuran yang dihasilkan ideal.
- Siramkan campuran larutan tersebut ke tanaman sayuran. buah. atau tanaman hias. Pemberian pupuk bisa dilakukan seminggu sekali.
- Larutan yang masih tersisa dapat Anda simpan. Namun. sebaiknya larutan kompos cair ini habis dalam satu kali pemakaian. Oleh karena itu. Anda harus mengetahui jumlah kebutuhan pupuk.
Saat membuat kompos padat dari sampah rumah tangga. Anda perlu memerhatikan jenis sampah yang digunakan. Jangan menggunakan kulit telur dan kulit kacang karena bahan tersebut sulit dikomposkan.
Pembuatan kompos dikatakan berhasil apabila bahan organik yang dikomposkan berubah warna menjadi hitam dan gembur seperti tanah. Selain itu. bahan tidak mengeluarkan bau yang tidak sedap.
Kompos cair dinilai lebih mudah dan lebih cepat dibuat dibanding kompos padat. Saat ingin membuat kompos cair. usahakan jangan menggunakan tulang ikan atau bekas makanan.