Sumber : pertanianku.com
Telur yang akan ditetaskan harus dipilih dari induk yang sudah bertelur minimal dua kali dan seterusnya. Selain itu. pemilihan telur tetas ayam elba juga harus memerhatikan beberapa aspek dalam penyeleksian agar mendapatkan telur tetas berkualitas. Berikut ini kriteria?telur tetas ayam elba?yang bagus digunakan.
Bentuk telur
Telur tetas ayam elba yang normal akan berbentuk bulat telur (oval). Telur yang berbentuk tidak normal. seperti terlalu bulat atau lonjong merupakan pertanda dari telur yang tidak normal. Bentuk telur yang tidak normal dapat menyebabkan posisi embrio menjadi tidak normal juga sehingga menyebabkan daya tetas telur menjadi rendah.
Bobot telur tetas
Bobot telur tetas yang normal adalah 55?60 gram/butir. Sebaiknya. bobot telur tetas yang digunakan seragam agar pertumbuhan telur tetas bisa serempak. Semakin besar telur. bobot DOC yang dihasilkan semakin besar. Jika bobot telur yang digunakan seragam. anak ayam yang dihasilkan seragam. DOC ayam kampung yang seragam lebih disukai oleh konsumen sehingga DOC lebih mudah laku terjual.
Besar telur tetas
Bobot telur yang seragam akan menyebabkan ukuran telur menjadi seragam juga. Besar telur tetas yang digunakan sebaiknya memiliki indeks sekitar 74 persen. Angka tersebut bisa didapatkan dari pembagian antara lebar dan panjang lalu dikalikan dengan 100 persen.
Telur yang akan ditetaskan tidak boleh terlalu besar atau kecil karena bisa membuat kantung udara menjadi terlalu kecil untuk embrio. Kondisi tersebut dapat mengakibatkan telur menjadi lama untuk menetas. Sebaliknya. kantong udara yang terlalu besar dapat menyebabkan telur cepat menetas.
Umur telur tetas
Telur yang akan ditetaskan harus telur segar yang umurnya masih kurang dari 7 hari. Telur yang sudah terlalu lama disimpan dapat menyebabkan embrio mati di hari ke-2 hingga hari ke-4. Seandaikan telur tersebut berkembang. perkembangannya tidak akan sempurna karena kondisi lingkungannya tidak sesuai. Umur telur tetas yang digunakan juga harus seragam agar bisa menetas secara bersamaan.
Telur tetas yang tidak segera ditetaskan harus disimpan dalam penyimpanan bersuhu 12?15?C dengan tingkat kelembapan sekitar 70?80 persen.