Sumber : pertanianku.com
Usaha?peternakan ayam?memang tidak begitu mudah untuk dijalani karena usaha ini juga berpotensi rugi bila kondisi tidak mendukung. Apabila usaha peternakan ayam sudah mulai menunjukkan tanda-tanda kerugian. sebaiknya segera cari sumber kerugian. lalu perbaiki sumber tersebut. Selanjutnya. lakukan penyesuaian terhadap perubahan yang sudah terjadi. Berikut ini beberapa penyesuaian yang bisa dilakukan.
Perhatikan kondisi biaya tetap
Apakah biaya tetap masih bisa tertutup? Bila iya. usaha peternakan masih bisa diteruskan. Anda hanya perlu mengurangi penjualan saat harga sedang buruk. Bila harga buruk tersebut menimpa telur. Anda tetap harus menjualnya karena telur tidak bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama. Anda masih bisa mengandalkan daging. Penjualan telur diharapkan dapat menutupi biaya pakan atau minimal dua kali biaya pakan.
Biaya tetap sudah tidak tertutup
Saat biaya tetap sudah tidak bisa tertutup. tindakan penyelamatan berupa tindakan penyesuaian harus dilakukan. Anda bisa mengurangi atau menyesuaikan sumber daya atau material yang paling banyak memakan biaya. Dalam usaha peternakan terdapat dua biaya besar. yaitu biaya pakan pada biaya variabel dan biaya tenaga kerja pada biaya tetap.
Penyesuaian dilakukan untuk mencari bahan alternatif atau melakukan pengurangan tenaga tetap.
Kondisi modal sudah buruk
Apabila kondisi permodalan Anda sudah buruk. modal usaha sudah terkuras secara terus-menerus. sebaiknya jangan terus berjalan karena bisa membunuh diri sendiri atau mematikan peran Anda sebagai peternak. Langkah yang dapat Anda tempuh adalah mengosongkan kelompok kandang.
Bercermin dengan keadaan di luar kandang
Bila keadaan di luar peternakan beres (kondisi ini digambarkan dari usaha peternakan ayam kampung milik orang lain). tetapi peternakan Anda berada di ujung tanduk. kemungkinan besar penyebabnya berada di faktor internal. Apabila Anda sudah bekerja sangat keras dan serba ruwet. perbaiki sumber daya bukan teknisnya. seperti melakukan penyesuaian administrasi. organisasi. dan manajemen peternakan.
Sementara itu. jika permasalahannya teknis peternakan. seperti serangan penyakit. Anda harus mengamati faktor teknis dengan saksama.