Sumber: Pertanianku.com
Sirih gading (Epipremnum auerum) termasuk tanaman hias populer yang sering dibeli untuk menjadi hiasan rumah atau diberikan sebagai hadiah. Tanaman ini merambat semi-epifit sehingga akan menumpang hidup dengan tumbuhan yang lain. Tanaman hias merambat ini sebenarnya cukup mudah dirawat agar tumbuh sehat dan semakin indah. Berikut ini langkah-langkah merawat tanaman sirih gading?yang benar.
Lokasi yang tepat
Tanaman sirih gading menyukai lingkungan yang luas dan tidak langsung terkena cahaya dan di tanah kering atau dalam vas air. Sirih gading bisa Anda letakkan di dalam kamar mandi atau ruang tamu karena tanaman ini toleran terhadap cahaya yang redup. Namun. beberapa jenis sirih gading tidak bisa disimpan di tempat dengan cahaya yang redup seperti sirih putih karena bisa kehilangan variegasinya dan pertumbuhannya menjadi lamban.
Sirih gading yang kekurangan cahaya akan mengimbangi kondisi tersebut dengan berubah menjadi lebih hijau.
Media tanam
Sirih gading cocok ditanam di tanah kering atau di air. Namun Anda harus waspada terhadap bibit setek sirih gading karena bibit ini akan sulit tumbuh jika media tanamnya diganti. Jadi. tanaman yang ditanam di tanah akan sulit berkembang di air. begitupun sebaliknya. Sirih gading yang sudah terlalu lama di dalam air akan sulit tumbuh di tanah. Media tanam yang cocok untuk sirih gading adalah kompos. sekam bakar. dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1: ?.
Pemupukan
Tanaman perlu dipupuk setiap 3 bulan agar pertumbuhannya lebih cepat. Pupuk yang paling bagus adalah pupuk organik seperti pupuk kandang. Anda juga bisa menggunakan pupuk NPK mutiara 16-16-16 yang diberikan 2 minggu sekali. Dosis yang dibutuhkan untuk pupuk NPK sebanyak seperempat sendok teh yang dilarutkan ke dalam 1 liter air.
Penyiraman
Tanaman sirih gading yang dipelihara pada media air tidak perlu disiram. tetapi airnya perlu diganti selama beberapa hari sekali untuk menghindari jentik-jentik nyamuk. Sementara itu. sirih gading yang ditanam di dalam pot perlu disiram setiap hari pada pagi hari agar tanaman bisa berfotosintesis dengan baik.