Sumber: Pertanianku.com

Pada saat musim panas. akan terjadi peningkatan diluar kandang. yang menyebabkan peningkatan suhu panas dalam kandang. Pada kandang sistem tertutup dengan system insulator yang baik dan dan system ventilasi dengan cooling system?(fogging sistem) berfungsi dengan baik. adanya peningkatan temperature diluar kandang. karena pengaruh cuaca panas. tidak akan mempengaruhi perubahan temperature dalam kandang.

?Pada kandang system terbuka. perubahan temperature yang ekstrim diluar kandang. akan berpengaruh pada perubahan temperature dalam kandang.? kata Drh. Wayan Wiryawan.

Pada kandang system terbuka. dimana bangunan kandang cukup lebat dan terlebih jarak antar kandang berdekatan. dan tidak dibantu adanya sistem ventilasi yang memadai. akan membuat sirkulasi udara dalam kandang tidak berjalan dengan baik. terlebih lagi saat musim panas dan tidak ada anginakan sangat mudah mengkondisikan ayam mengalami ?Heat Stress? yang berkepanjangan.

Pada peternakan ayam petelur. dimana bangunan kandangnya cukup besar dan jarak kandang battery?baris paling bawah sangat dekat dengan lantai kandang (kurang dari 1 meter) serta konsidi dimana kotoran ayam menumpuk serta kondisi kotoran ayam basah. dengan ciri seperti itu ayam petelur Anda megalami Heat Stress.

Karakteristik genetik berbeda pada ayam petelur. berpengaruh juga pada kepekaan ayam terhadap stress karena adanya perubahan cuaca. terutama pada peningkatan temperature dan kelembaban lingkungan. Peningkatan temperature lingkungan diluar kandang yang cukup ekstrim. yakni di atas 34?38 derajat celcius dan lingkungan di dalam kandang lebih dari 29 derajat celcius pada mudsim kemarau yang berkepanjangan. dapat memicu ayam mengalami?Heat Stress.

Pada kondisi temperature inilah memiliki dampak yang cukup besar terhadap ayam. Ketika kondisi lingkungan dengan temperature yang tinggi tersebut berpasangan dengan tingkat kelembaban yang tinggi pula. kombinasi keduanya dapat mengakibatkan kondisi yang kurang baik bagi kesehatan ayam. Bila kondisi tersebut terjadi. sangat disarankan untuk melakukan adanya evaluasi terhadap manajemen yang harus diterapkan dan peralatan yang digunakan saat musim kemarau untuk meminimalkan terjadinya Heat Stress.