Sumber : pertanianku.com
Kandang baterai?merupakan kandang yang paling sering digunakan untuk beternak ayam petelur karena memudahkan peternak untuk memanen telur yang sudah dihasilkan. Berdasarkan ukuran dan bentuk. kandang baterai terbagi menjadi dua. yaitu sistem individu dan sistem koloni. Kedua sistem tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Kandang baterai sistem individu
Kandang baterai sistem individu (individual cage) merupakan kandang berbentuk sangkar yang disusun berderet. Setiap ruangan kandang hanya dapat menampung seekor ayam. Kandang ini umumnya digunakan pada ayam petelur komersial karena cage-nya sangat mudah digunakan.
Kelebihan kandang individu adalah mudah mengontrol kesehatan dan produksi masing-masing ayam. Hal ini sangat dibutuhkan oleh peternak telur dalam skala besar. Selain itu. menghindari kanibalisme antar-ayam. memudahkan pengontrolan ayam. dan meminimalisir penularan penyakit dari satu ayam ke ayam lainnya.
Kelemahan model kandang ini adalah membutuhkan ruangan yang sangat luas sehingga biaya pembuatannya pun cukup mahal. Keterbatasan ruangan kandang bisa diatasi dengan menyusun?cage secara vertikal (bertingkat) serta menggunakan bahan?cage yang ekonomis untuk menghemat anggaran. Anda bisa menggunakan bahan kandang yang terbuat dari kawat ataupun bilah bambu.
Kelemahan?cage yang terbuat dari batang bambu adalah kerabang telur yang sering pecah akibat terbentur batang bambu penampang telur. Hal tersebut bisa diatasi dengan melapis penampung telur dengan lapisan karet untuk meredam benturan. Buatlah semua?cage?seragam agar mudah diatur di dalam kandang.
Jika?cage?akan disusun bertingkat. susunan harus memudahkan kegiatan kerja para pekerja. Susunan maksimal tiga tingkat dan tidak melebihi jangkauan tangan orang dewasa. Selain itu. susunan?cage?harus memudahkan pengambilan kotoran ayam dan harus mempertimbangkan kapasitas kandang.
Kandang sistem koloni
Kandang sistem koloni hampir mirip dengan kandang sistem individu. Hanya saja dalam satu ruangan diisi oleh beberapa ekor ayam. Kelebihan sistem ini adalah tidak membutuhkan ruang kandang yang cukup besar dan biaya yang dibutuhkan jauh lebih murah.
Namun karena dalam satu cage?terdapat beberapa ekor ayam. penularan penyakit lebih mudah dan sulit untuk melakukan pengontrolan. Jika satu ayam terkena penyakit. penyakit akan lebih mudah menyebar ke ayam yang lainnya.