By: Sophia Pakpahan
Ternak babi merupakan salah satu dari sekian jenis ternak yang mempunyai potensi sebagai suatu sumber protein hewani dengan sifat-sifat yang dimiliki yaitu prolifik (memiliki banyak anak setiap kelahiran), efisien dalam mengkonversi bahan makanan menjadi daging dan mempunyai daging dengan persentase karkas yang tinggi.
Ternak babi merupakan salah satu komoditi peternakan yang cukup potensial untuk dikembangkan. Hal tersebut disebabkan ternak babi dapat mengkonsumsi makanan dengan efisien, sangat prolifik yakni beranak dua kali setahun dan sekali beranak antara 10 – 14 ekor. Babi adalah ternak monogastrik yang mampu mengubah bahan makanan secara efisien. Limbah pertanian, peternakan dan sisa makanan manusia yang tidak termakan dapat digunakan oleh babi untuk menjadi produksi daging. Besarnya konversi babi terhadap ransum ialah 3,5 artinya untuk menghasilkan berat babi 1 kg dibutuhkan makanan sebanyak 3,5 kg ransum.
Ternak babi juga adalah ternak yang paling subur untuk dipelihara dan kemudian dijual. Jumlah anak yang dilahirkan lebih dari satu, serta jarak dari satu kelahiran dan kelahiran berikutnya pendek hal ini memungkinkan untuk menjualnya dalam jumlah besar. Babi yang besar dapat dengan mudah memproduksi litter size yang masing-masing terdiri dari rata-rata 10 ekor babi perkelahiran, selanjutnya dinyatakan bahwa karakter reproduksi bersifat unik bila dibandingkan dengan sapi, domba dan kuda. Perbedaan yang paling penting adalah bahwa babi merupakan hewan polytocous atau melahirkan anak lebih dari satu.
Ternak babi Duroc adalah salah satu jenis babi yang popular untuk diternakkan karena memiliki karakteristik yang menguntungkan.
Ciri-ciri babi Duroc:
- Warna: Biasanya berwarna merah kecoklatan, meski ada variasinya dari coklat muda sampai merah gelap.
- Bentuk Tubuh: kompak dan atletis dengan kaki yang kuat.
- Daging: Daging babi Duroc terkenal dengan kualitasnya yang baik, memiliki marbling (lemak di dalam daging) yang bagus sehingga lebih empuk dan beraroma.
Kelebihan babi Duroc:
- Pertumbuhan cepat: Babi Duroc dikenal dengan pertumbuhannya yang cepat dan efisien dalam mengkonversi pakan menjadi daging.
- Kualitas daging: Dagingnya memiliki tekstur yang empuk, marbling yang baik, dan rasa yang enak.
- Kesehatan reproduksi: Babi Duroc memiliki tingkat reproduksi yang baik.
Duroc sering digunakan untuk:
- Dipelihara sebagai indukan: Untuk disilangkan dengan jenis babi lain seperti Landrace atau Yorkshire untuk menghasilkan keturunan dengan kualitas daging yang lebih baik.
- Daging babi konsumsi: Daging hasil ternak babi Duroc dipasarkan langsung untuk konsumsi.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam beternak babi Duroc:
- Pakan: Babi Duroc membutuhkan pakan yang berkualitas dan bernutrisi tinggi untuk mendukung pertumbuhan dan kualitas dagingnya.
- Kandang: Kandang perlu dijaga kebersihannya dan memiliki sirkulasi udara yang baik untuk kesehatan babi.
- Perawatan: Seperti halnya ternak babi lainnya, babi Duroc memerlukan perawatan kesehatan yang baik untuk mencegah penyakit.
Secara keseluruhan, ternak babi Duroc merupakan pilihan yang menarik bagi peternak yang menginginkan babi dengan pertumbuhan cepat, kualitas daging yang baik, dan tingkat reproduksi yang tinggi. Namun, perlu diingat untuk memperhatikan faktor pakan, kandang, dan perawatan untuk mendapatkan hasil ternak yang optimal.
Sumber Informasi: