Berita Terbaru
PENERAPAN IRIGASI TETES DILAHAN BBPP KUPANG ANTISIPASI ELNINO
By: Ami Daiman dan Fabianus K. Keraf
Perubahan iklim dunia saat ini sangat meresahkan diprediksi dalam waktu dekat puncaknya kemarau di bulan Agustus, Badan Metreologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan sebanyak 4 dari 28 Zona Musim (Zom) yang tersebar di Nusa Tenggara Timur telah memasuki musim kemarau Tahun 2023.
Memasuki musim kemarau yang panjang di wilayah Nusa Tenggara Timur pada umumnya akan menyebabkan kekeringan karena cadangan air tanah akan habis akibat penguapan (evaporasi), transpirasi, ataupun penggunaan lain oleh manusia. Kondisi ini menyebabkan wilayah Nusa Tenggara...
MAKSIMALKAN KESEJAHTERAAN PETANI KEMENTERIAN PERTANIAN LAKSANAKAN PELATIHAN KORPORASI PETANI DI KUPANG NTT
By: drh. Fitri Salih
Untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas Petani dalam negeri dalam melaksanakan pengelolaan lahan pertaniannya masing – masing, Pemerintah terus berupaya maksimal untuk meminimalisir permasalahn – permasalahan yang terjadi dilapangan dan mencari solusi yang terbaik untuk diterapkan dalam sistem pertanian yang dijalankan oleh masyarakat. Beberapa kekurangan yang tercatat dari pelaksaan sistem pertanian secara tradisional oleh masyarakat antara lain lemahnya permodalan yang berimbas pada tingkat penggunaan Sarana Produksi Pertanian yang rendah, terjadi inefisien skala u...
Pertanian Tidak Berhenti, BBPP Kupang Gelar PelatihanPasca Panen Bawang Merah Jamin Ketersediaan Pangan
By: Ami Daiman
Sektor pertanian saat ini tidak hanya ditujukan untuk mempertahankan dan memantapkan swasembada pangan khususnya beras namun mencakup pula peningkatan produksi pertanian secara luas dan menyeluruh, termasuk hasil hortikultura seperti bawang merah dan bahan makanan yang lain. Salah satu komoditas unggulan hortikultura khususnya dalam kelompok sayuran adalah bawang merah. Bawang merah merupakan produk yang sangat penting khususnya bagi masyarakat Indonesia, merupakan bumbu yang tidak memiliki barang pengganti (substitusi).
Mentan mengatakan bawang merah merupakan salah satu komodi...
Antisipasi El Nino BBPP Kupang Gelar Pelatihan Budidaya Tanaman Padi di Kabupaten Rote
By: Ami Daiman
Berdasarkan prediksi global International Research Institute (IRI) for Climate and Society dan juga BMKG bahwa saat ini telah terjadi penguatan intensitas El Nino dengan perkiraan puncak El Nino terjadi pada Agustus 2023 dan berdampak menurunnya produksi dan ketersediaan pangan sebesar 20-30%.
El Nino adalah fenomena alami yang terjadi ketika suhu permukaan air di Samudra Pasifik Tengah dan Timur menjadi lebih hangat dari biasanya. Hal ini menyebabkan perubahan pola cuaca global yang dapat berdampak signifikan pada iklim di berbagai wilayah. Selama periode El Nino, terjadi perub...
BBPP Kupang Maju Ke Tahap Penilaian Nasional Zona Integritas Tahun 2023
By: Ami Daiman
Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang mengadakan sosialisasi Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (ZIWBK/ WBBM). Sosialisasi di lakukan untuk persiapan Penilaian ZI Tingkat Nasional Tahun 2023 yang di lakukan oleh Menpan RB. Sosialisasi di buka oleh Kepala Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang Dr, Ir. Yulia Kurniawati, M.Si dan dihadiri oleh seluruh pegawai BBPP Kupang ( 01/06/2023).
Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang sebagai salah satu lembaga publik di bawah kementerian pertanian sangat mendukung serta berk...
MAKSIMALKAN KINERJA PERSONIL SEKRETARIS BADAN PPSDMP KEMENTERIAN PERTANIAN LAKSANAKAN PEMBINAAN PEGAWAI
By: drh. Fitri Salih
Demi meningkatkan kinerja pembangunan Pertanian Indonesia, berbagai program strategis telah di inisiasi pelaksanaannya oleh Kementerian Pertanian. Tidak saja Program – program peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Pertanian masyarakat khususnya petani dan peternak, peningkatan kualitas dan kompetensi setiap individu insan pertanian seperti Pegawai Aparatur Sipil Negara yang berada di Kementerian Pertanian baik di pusat maupun didaerah terus diupayakan. Upaya – upaya peningkatan kinerja individu Pegawai diatur dalam Peraturan Menteri Pertanian sehingga tercapai keselaras...
BBPP Kupang Gelar Sosialisasi benturan Kepentingan
By: Ami Daiman
Dalam rangka peningkatkan pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang baik, meminimalisir terjadinya benturan kepentingan dan menyatukan pemahaman yang tidak seragam mengenai benturan kepentingan sehingga tidak menimbulkan penafsiran yang beragam dan sangat berpengaruh terhadap performance kinerja organisasi, dimana BBPP Kupang sedang yang membangun zona integritas menuju wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih melayani, perlu dilakukan upaya pencegahan dan penanganan terjadinya benturan kepentingan dari pejabat atau pegawai di lingkungan BBPP Kupang di dalam pengambila...
BBPP Kupang Fasilitasi Pelatihan Pengolahan Pakan Ternak di Kabupaten Sumba Timur sebagai antisipasi El Nino
By: drh. Fitriani Salih
Menyikapi kejadian El Nino yang terjadi hampir diseluruh belahan dunia dan berdampak pada perubahan iklim yang berpotensi mengganggu produktivitas sektor pertanian, Kementerian Pertanian menginisiasi pelaksanaan program – program strategis sebagai bentuk antisipasi terhadap kejadian El Nino sehingga masyarakat mampu melakukan berbagai penyesuain untuk tetap dapat mempertahankan produktivitas lahan pertaniannya masing – masing.
El Nino adalah fenomena alami yang terjadi ketika suhu permukaan air di Samudra Pasifik Tengah dan Timur menjadi lebih hangat dari biasanya. Hal ...
BBPP Kupang Gaungkan Pentingnya Juru Sembelih Halal
By: Ami Daiman
Dalam rangka menjamin daging yang memenuhi persyaratan Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH), maka daging harus berasal dari Rumah Potong Hewan (RPH) yang telah memenuhi persyaratan keamanan pangan maupun kehalalan pangan. Penyembelihan hewan halal harus memenuhi persyaratan kesehatan masyarakat veteriner. kesejahteraan hewan dan syariat Islam bagi hewan yang masuk ke dalam jenis hewan halal. Halal telah diakui oleh badan perdagangan internasional yang harus dipenuhi oleh Negara produsen. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal (UU JPH) telah mengatur masalah...
BBPP Kupang gelar Pelatihan Kewirausahaan Pengolahan Pupuk Organik di Kab. Sumba Tengah
By: Ami Daiman
Dengan semakin berkurangnya subsidi untuk pupuk maka jumlah pupuk bersubsidi juga semakin berkurang selain itu dengan kondisi tanah kita yang sudah sakit maka perlu dilakukan langkah untuk mencari solusi dari semua permasalahan itu. menyikapi fenomena tersebut Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo untuk merevisi aturan mengenai pupuk bersubsidi yang tertuang di dalam Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 10 Tahun 2022. Dalam peraturan tersebut, pupuk bersubsidi yang semula 6 jenis diubah menjadi 2 jenis yaitu urea serta n...